Table of Contents

Saturday, December 31, 2016

5 Tipe Wanita Dalam Islam - 5 Types of Women in Islam



Setidaknya ada 5 tipe wanita dalam Alquran.
There are at least 5 types of women in the Qur'an


1. Tipe pejuang 
    The Type of Fighter


Wanita tipe pejuang memiliki kepribadian kuat. Ia berani menanggung risiko apa pun saat keimanannya diusik dan kehormatannya dilecehkan. Tipe ini diwakili oleh Asiyah binti Muzahim, istri Fir'aun. 

Women warriors have a strong personality type. She was willing to bear any risk when her faith harassed and her honor abused. This type is represented by Asiah bint Muzahim, the wife of Pharaoh.

Walau berada dalam cengkraman Fir'aun, Asiyah mampu menjaga akidah dan harga dirinya sebagai seorang Muslimah. Asiyah lebih memilih istana di surga daripada istana di dunia yang dijanjikan Fir'aun. Allah SWT mengabadikan doanya.

Although in the grip of Pharaoh, Asiyah able to keep the faith and dignity as a Muslim. Asyiah prefer palace in heaven than the world palace promised Pharaoh. Allah Almighty perpetuate her prayer.

At-Tahrim :11, “Dan Allah membuat isteri Fir'aun perumpamaan bagi orang-orang yang beriman, ketika ia berkata: "Ya Rabbku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam firdaus, dan selamatkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya, dan selamatkanlah aku dari kaum yang zhalim.”

At-Tahrim : 11, “And Allah presents an example of those who believed: the wife of Pharaoh, when she said, "My Lord, build for me near You a house in Paradise and save me from Pharaoh and his deeds and save me from the wrongdoing people."


2. Tipe wanita soleha yang menjaga kesucian dirinya
    Type of faithful women who keep the sanctity of herself


Tipe ini diwakili oleh Maryam binti Imran. Hari-harinya dia isi dengan ketaatan kepada Allah Swt. Ia pun sangat konsisten menjaga kesucian dirinya.

This type is represented by Maryam bint Imran. The whole day of her is filled with obedience to Allah Almighty. She was very consistent to keep the sanctity of herself.

Maryam : 20, “Maryam berkata: "Bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusiapun menyentuhku dan aku bukan (pula) seorang pezina!"

Maryam : 20, “She said, "How can I have a boy while no man has touched me and I have not been unchaste?"

Karena keutamaan inilah, Allah SWT mengabadikan namanya sebagai nama salah satu surat dalam Alquran yaitu 19.Maryam. Maryam pun diamanahi untuk mengasuh dan membesarkan Kekasih Allah, Isa putra Maryam (QS Maryam [19]: 16-34). Allah SWT memuliakan Maryam bukan karena kecantikannya namun karena keshalihan dan kesuciannya.

Because of this primacy, Allah Almighty perpetuate her name as the name of one of the letters in the Qur'an, namely Maryam. Maryam was entrusted to care for and raise Beloved of Allah, Jesus - son of Maryam (Maryam : 16-34). Allah Almighty glorify Maryam not because of her beauty but because of her obedience and sanctity.


3. Tipe penghasut, tukang fitnah dan biang gosip
    Type of instigator, slanderer and gossipers


Tipe ini diwakili Auraa’ binti Harb bin Umayyah, terkenal dengan nama Ummu Jamil binti Harb, istrinya Abu Lahab. Alquran menjulukinya sebagai "pembawa kayu bakar" alias penyebar fitnah. Dalam istilah sekarang “wanita penyiram bensin”.

This type is represented by Auraa’ bint Harb bin Umayyah, known as Ummu Jamil bint Harb, wife of Abu Lahab. Al-Quran dubbed her as the "the carrier of firewood" alias spreaders of slander. In today’s term is “women sprinklers gasoline”.

Al-Lahab : 1, “Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa”.
Al-Masad : 1, “May the hands of Abu Lahab be ruined, and ruined is he.”

Al-Lahab : 2, “Tidaklah berfaedah kepadanya harta bendanya dan apa yang ia usahakan.”
Al-Masad : 2, “His wealth will not avail him or that which he gained.”

Al-Lahab : 3, “Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak.”
Al-Masad : 3, “He will [enter to] burn in a Fire of [blazing] flame”.

Al-Lahab : 4, “Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar”.
Al-Masad : 4, “And his wife [as well] - the carrier of firewood”.

Al-Lahab : 5, “Yang di lehernya ada tali dari sabut”.
Al-Masad : 5, “Around her neck is a rope of [twisted] fiber”.

Bersama suaminya, Ummu Jamil binti Harb bahu membahu menentang dakwah Rasulullah Saw, menyebar fitnah dan melakukan kezaliman. Isu yang awalnya biasa, menjadi luar biasa ketika diucapkan Ummu Jamil binti Harb

Ummu Jamil bint Harb and her husband, they collaborated propaganda against the Prophet Muhammad, spreading slander and do injustice. Issues were originally ordinary, be extraordinary when pronounced by Ummu Jamil bint Harb.


4. Tipe wanita penggoda
    Type of seducer women


Tipe ini diperankan Zulaikha saat menggoda Nabi Yusuf. Petualangan Zulaikha diungkapkan dalam Alquran.

This type is played by Zulaikha when seduce Prophet Joseph. Zulaikha’s adventures revealed in the Qur'an.

Yusuf : 23, “Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu, seraya berkata: "Marilah ke sini." Yusuf berkata: "Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik." Sesungguhnya orang-orang yang zalim tiada akan beruntung”.

Yusuf : 23, “And she, in whose house he was, sought to seduce him. She closed the doors and said, "Come, you." He said, "[I seek] the refuge of Allah. Indeed, he is my master, who has made good my residence. Indeed, wrongdoers will not succeed."


5. Tipe wanita pengkhianat dan ingkar terhadap suaminya
    Type of betrayer and apostates woman to her husband.


Allah SWT memuji wanita yang tidak taat kepada suaminya yang zalim, seperti yang dilakukan oleh istri Fir'aun dalam Surah At Tahriim ayat 11. Namun, pada saat bersamaan Allah pun mengecam perempuan yang bekhianat kepada suaminya (yang saleh). Istrinya Nabi Nuh dan Nabi Luth mewakili tipe ini. Saat suaminya memperjuangkan kebenaran, mereka malah menjadi pengkhianat dakwah.

Allah SWT praised the women who does not obey to despotic husband, as was done by the wife of the Pharaoh in Sura At Tahriim 11. However, at the same time Allah SWT also condemned the woman who betrayed her husband (godly). Wife of Noah and Prophet Lut represent this type. When her husband fight for the truth, they instead become betrayer preaching.

At-Tahriim : 10, “Allah membuat isteri Nuh dan isteri Luth sebagai perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara hamba-hamba Kami; lalu kedua isteri itu berkhianat [1488] kepada suaminya (masing-masing), maka suaminya itu tiada dapat membantu mereka sedikitpun dari (siksa) Allah; dan dikatakan (kepada keduanya): "Masuklah ke dalam jahannam bersama orang-orang yang masuk (jahannam)".

At-Tahriim : 10, “Allah presents an example of those who disbelieved: the wife of Noah and the wife of Lot. They were under two of Our righteous servants but betrayed them, so those prophets did not avail them from Allah at all, and it was said, "Enter the Fire with those who enter."

Wanita-wanita yang dikisahkan Alquran ini hidup ribuan tahun lalu. Namun karakteristik dan sifatnya tetap abadi sampai sekarang. Ada tipe pejuang yang kokoh keimanannya. Ada wanita salehah yang tangguh dalam ibadah dan konsisten menjaga kesucian diri. Ada pula tipe penghasut, penggoda dan pengkhianat. Terserah kita mau pilih yang mana. Bila memilih tipe pertama dan kedua, maka kemuliaan dan kebahagiaan yang akan kita dapatkan. Sedangkan bila memilih tiga tipe terakhir, kehinaan di dunia dan kesengsaraan akhiratlah akan kita rasakan.

The women mentioned in the Qur'an have lived thousands of years ago. However, However, the characteristics and personality remain immortal until now. There is the type of fighter that sturdy faith. There women of faith are resilient in worship and consistently maintaining the sanctity of self. There is also a type of instigator, seducer and betrayer. It is up to us to choose which. If you select the first and second types, then glory and happiness that we will get. Meanwhile, when selecting the last three types, humiliation in the world and woes hereafter that we will feel.

An-Nuur : 34, “Dan sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kamu ayat-ayat yang memberi penerangan, dan contoh-contoh dari orang-orang yang terdahulu sebelum kamu dan pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa”.

An-Nuur : 34, “And We have certainly sent down to you distinct verses and examples from those who passed on before you and an admonition for those who fear Allah “.


Detail Surah :

12.Yusuf
12.Joseph

19.Maryam (Maria)
19.Maryam (Maria)

24.An-Nuur (Cahaya)
24.An-Nuur (The Light)

66.At-Tahrim (Mengharamkan)
66.At-Tahrim (The Prohibitiion)

111.Al-Lahab (Gejolak Api) atau Al Massad (Sabut)
111.Al-Lahab (The Palm Fiber) or Al-Massad